MENGHUJAT ABU HURAIRAH, MENGHUJAT KITAB SENDIRI(6)ALLAH TURUN KE LANGIT DUNIA, DARI KITAB SYIAH

 
Ternyata riwayat-riwayat syiah menyatakan bahwa Allah turun ke langit dunia, sama seperti riwayat Abu Hurairah. 
abdul husein musawi tidak percaya bahwa Allah turun ke langit dunia. Dia menggugat Abu Hurairah yang meriwayatkan hadits dari Nabi bahwa Allah turun ke langit dunia. Katanya dalam hal 71: Mahatinggi Dia dan amatlah jauh Dia dari turun naik, datang dan pergi, berkeliaran, serta berbagai peristiwa lainnya. Hadis ini serta tiga hadits sebelumnya merupakan sumber perwujudan Allah dalam Islam, sebagaimana tampak pada masa kekacauan intelektual.
As Shaduq, yang nama lengkapnya adalah Ali bin Babawaih Al Qummi, meriwayatkan dalam kitab tauhid dialog Imam As Shadiq dengan seorang zindiq tentang Allah. Zindiq adalah orang yang menyembunyikan kekafiran di hati, yaitu dengan meyakini keyakinan-keyakinan di luar keyakinan Islam, tapi dia mengaku muslim. si zindiq bertanya pada Imam As Shadiq tentang firman Allah : Allah bersemayam di atas Arsy – surat Thaha ayat 5-,
Abu Abdillah, begitu imam As Shadiq biasa dipanggil, menjawab:
begitulah Allah menceritakan tentang diriNya, begitulah dia menguasai arsy, terpisah dari makhlukNya, tapi Arsy tidak membawa Allah, Arsy tidak meliputi Allah, …..
Di sini imam As Shadiq membantah keyakinan sebagian syiah yang meyakini wihdatul wujud. Ini bukan omong kosong semata, tapi kenyataan. Mereka berargumen dengan argumen-argumen filsafat yunani masa lalu, dan meninggalkan keterangan-keterangan dari Al Qur’an dan ahlulbait, dua pusaka yang selama ini diklaim sebagai pegangan syiah. Imam As Shadiq meyakini bahwa Allah bertempat di atas Arsy, juga bisa disimpulkan bahwa keyakinan bahwa Allah tidak ada di atas Arsy adalah keyakinan si zindiq, yang berbeda dengan keyakinan imam ahlulbait.
Si zindiq bertanya lagi : apakah engkau meyakini bahwa Allah turun ke langit dunia? Jawab Abu Abdillah : kami percaya hal itu, karena banyak riwayat dan hadits tentang hal itu, dan semuanya shahih. Ini kata Abu Abdillah, Imam Ja’far AS Shadiq yang maksum dan terbebas dari kesalahan. Dialog ini juga bisa anda baca dalam Biharul Anwar jilid 3 hal 331. Sementara Kulaini dalam Al Kafi menyertakan riwayat dari Muhammad bin Isa, dia menulis surat pada Abul Hasan, yakni Ali bin Muhammad Al Hadi: wahai tuanku, kami telah meriwayatkan bahwa Allah ada di tempat selain tempat, bersemayam di atas Arsy, dan Allah turun di setengah malam terakhir ke langit dunia, kami meriwayatkan juga bahwa Allah turun sore hari Arafah lalu kembali lagi ke tempatNya…. Lalu Ali Al Hadi menjawab: hanya Allah yang mengetahui hal ini, Dia lah yang menentukannya dengan ketentuan yang sangat baik. Ketahuilah bahwa jika Allah ada di langit dunia, maka dia seperti di atas Arsy, semuanya sama di sisi Allah, semuanya tercakupi oleh ilmu Allah, kekuasaan Allah, kerajaan Allah dan Allah mengetahui semuanya.
Al Kafi jilid 1 hal 126, Kitab Tauhid bab Al Harakah wal Intiqal, juga dalam Al Mahasin jilid 1 hal 140
Dalam footnote halaman yang sama, Ali Akbar Al Ghifari memberikan komentarnya: hanya Allah mengetahui hal ini, yaitu hanya Allah mengetahui bagaimana Allah turun, kalian tidak mengetahui hal itu.
 Dari Jabir Al Ju’fi mengatakan: aku mendengar Abu Abdillah berkata : Allah turun di sepertiga terakhir malam ke langit bumi, lalu memanggil : apakah ada orang yang bertobat yang akan diterima tobatnya? apakah ada orang yang memohon ampun, yang akan Kuampuni? Apakah ada orang berdoa, lalu Kukabulkan? Apakah ada orang miskin yang berdoa lalu Kulapangkan rizkiNya? Apakah ada orang terzhalimi yang memohon pertolongan, Aku akan menolongnya?
Biharul Anwar jilid 87 hal 168, bab Doa seorang hamba di waktu sahur.
Rupanya menurut abdul husein, imam Ja’far As Shadiq dan Ali Al Hadi ikut mengalami kekacauan intelektual.
Ada banyak lagi hadits tentang Allah turun ke bumi, hanya kami sertakan tiga hadits di sini. Ini menandakan bahwa abdul husein adalah seorang bodoh yang pura-pura pandai, dan ingin mencari perhatian dengan mengkritik Abu Hurairah. Atau dia adalah seorang musang berbulu ayam yang ingin menipu kita. Tapi yang mengherankan adalah respon negatif dari syiah terhadap kenyataan ini. Mereka tidak bisa menerima kenyataan bahwa mereka telah ditipu.
Banyak Ustadz-ustadz syiah yang nampaknya mengikuti keyakinan si zindiq, sehingga riwayat-riwayat di atas tidak disampaikan pada murid-muridnya, atau ilmu mereka memang pas-pasan, jadi belum menelaah riwayat-riwayat di atas.
Insya Allah akan kami nukilkan beberapa lagi riwayat tentang Allah turun ke langit dunia pada makalah berikutnya.
http://hakekat.com/content/view/87/1/
sunnah

blog copas